
Ketulusan dalam mengambil keputusan ada padanya
beribu harapan tercurah,berjuta keihlasan diberi dalam memilih
mereka tidak begitu mengenal siapa anda,bagaimana anda,dan apa kapasitas anda.
hanya kerelaan suara yang nampak
vivi-misi tidak begitu di peduli
apa meraka tidak mengerti?atau merkah engga mau memahami bahasa dan orasi anda
yang melambung tinggi,menjulang mentari sedikit memberi arti akan sebuah janji
orasi dan birograsi tidak begitu di pahami,hanya suatu tekat bulat dalam diri'"bantu kami"kami akan memlih anda
seiring perjalan waktudengan sebuah posisi,wakil rakyat melupakan ikrar,janji serta amanat rakyat.
mengapa kamu tidak mengerti akan amanat,akan sumpahmu untuk memegang amanat rakyat,kau abaikan sebuah
ketulusan hati dalam memiih tampa pamri,tida duri didalam hati.
tak ada iri,dengki walau orasimu melambung tinggi membelah cakrawala hari.
suara rakyat adalah suara amanat
jengan bejat,jangan bakzad,wahai pejabat akan amanat
biar disuatu saat engkau engga kualat dan melarat.
0 komentar:
Posting Komentar
Silakan isi komentar anda